Saturday, November 22, 2014

Romansa Gue dengan Anjing (1)

Hai para pembaca gue.
Makasih udah mau mengunjungi blog abal-abalan gue.

Hari ini gue kembali bercerita.
Mengenai suatu binatang yang bernama anjing.
Gue pernah mengalami beberapa pengalaman yang tak terlupakan bersama anjing.
Dan masih terngiang jelas di ingatan gue..........


Pada suatu hari di sore hari di kota Jakarta, gue mendayung sampan gue melewati sungai yang lumayan panjang.
Ehemmm.......
Maksud gue, gue bersepeda dari rumah gue ke lapangan basket yang ada di gang belakang rumah gue.
Sepeda gue roda dua, berwarna merah, dan lumayan tinggi buat anak seusia gue yang saat itu kira-kira masih kelas 1 SMP.
Kalau kaki gue lurus aja, masih ada jarak 5mm dari kaki gue sama pedal -kayuhan sepeda itu.-
Waktu gue mau belok kanan, gue melihat seekor anjing Herder dekil, jelek, dan semrawutan berwarna coklat.
Bocah-bocah kompleks perumahan bilang nama anjing itu "Max."
Nah, karena sifat keramahtamahan gue sejak kecil udah tertanam, gue senyumin tuh anjing.
Dan pada saat itulah kejadian tidak berperikemanusiaan terjadi.
Keramahtamahan gue dibalas sama kebrutalan dia.
Gue digonggongin dan gue dikejar sama Max.
KAN BIASANYA TUH ANJING DIIKET!!!
Gue langsung belok kanan.
Kaki gue yang udah lurus masih gak nyentuh kayuhan sepeda susah banget lari dari kejaran si anjing itu.
Sampai akhirnya gue mencari akal untuk ngebodohin si Max.
Gue langsung ngesot ke kiri.
Si Max yang goblok dan gak berpendidikan itu kehilangan arah.
Dia mencari-cari keberadaan gue sedangkan gue berjalan dengan santai.
Gue tertawa terkikik-kikik dan melanjutkan perjalanan gue.

Di saat mau pulang, gue tumbalin temen gue buat ngeliat si Max diiket atau nggak.
Dan untungnya dia udah diiket.
Mungkin karena majikannya mau melindungi gue dari terkaman Max.
Gue melewati Max dan tersenyum sinis penuh kemenangan.
Dia menggonggong, gue tertawa terbahak-bahak.
Dia menggonggong makin keras, gue tertawa, menggelegar......


Oke, segini dulu cerita pertama gue sama si anjing yang namanya Max.

Oh iya, buat tampang si Max kayak gimana, dia itu anjing Herder yang gak ada spesialnya sama sekali.
Mukanya pasaran dengan nama sok keren.


Makasih udah baca :]

2 comments: